SINGAPURA, 14 Desember 2012 – Banyak kejutan dalam pengalaman terbang para penumpang pesawat, bahkan peristiwa kematian dan kelahiran. Hal itu terbaca dari survei oleh situs pencari informasi perjalanan Wego. Ada kisah kelahiran hingga kematian terjadi di ketinggian 35 ribu kaki.
Sejumlah responden menyebutkan bahwa mereka pernah mengalami perjalanan kelabu ketika penumpang lainnya meninggal dunia saat terbang. Penerbangan itu pun terasa lebih lama daripada seharusnya. Responden lainnya juga bercerita sempat membantu pertolongan pertama pada laki-laki tua yang kena serangan jantung. Kasus serangan jantung termasuk yang banyak diceritakan responden mengenai pengalaman terbang unik mereka. Seorang penumpang mengaku trauma karena perempuan yang duduk di depannya meninggal dalam penerbangan. Dia baru berani melakukan perjalanan pesawat udara setelah 6 tahun kemudian untuk berbulan madu.
Pengalaman penumpang lain tak kalah buruk. Seseorang melaporkan ia duduk bersebelahan dengan perempuan pengantin baru yang terkena serangan jantung. Naasnya, kejadian itu terjadi ketika hampir semua kru kabin lemas terserang gastritis (gangguan pada lambung). Demi membantu penderita serangan jantung, si penumpang harus duduk di lantai kabin selama 5 jam lebih untuk membantu memberikan oksigen. Adapun responden lainnya punya pengalaman tak kalah mencengangkan. Mereka kaget luar biasa ketika menerima kartu pos dari nenek mereka tentang liburannya yang seru. Sebab si nenek sudah meninggal dunia pada penerbangan pulang, barulah kartu pos itu tiba.
Tidak diketahui secara pasti berapa angka kematian di pesawat terbang. Namun sejumlah maskapai penerbangan biasanya memiliki standar operasi untuk menangani penumpang yang meninggal. Mereka akan meletakkan jenasah di bangku cadangan, menutupi tubuhnya dengan selimut serta menutupi mulutnya dengan masker oksigen. Semata-mata untuk menjaga kenyamanan penumpang lain. Hanya Singapore Airlines , satu-satunya maskapai yang dilaporkan memiliki lemari mayat pada pesawat tipe A340-500.
Kisah hantu pun mewarnai hasil survei. Seorang penumpang pesawat yang kembali dari Whitsunday Islands holiday di utara Australia mengaku punggungnya terasa ditendang oleh penumpang yang duduk di kursi belakang. Ketia ia berbalik, ia tak melihat siapapun duduk disitu. Responden lainnya mengaku merasa melihat seseorang yang kemudian menghilang saat pesawat siap mendarat.
Namun pengalaman terbang responden tak semuanya menyedihkan ataupun menyeramkan. Masih lebih banyak responden yang mengaku menjadi saksi kelahiran bayi.
Meski setiap maskapai penerbangan punya kebijakan khusus tentang penumpang yang sedang hamil tua, tetap saja ada bayi-bayi yang lahir di udara. Salah satu responden bercerita penerbangannya dari Darwin ke Sydney dialihkan begitu ada calon ibu yang melahirkan. Begitu juga dengan sebuah penerbangan dari Dubai ke Indonesia. Beberapa bayi lahir di lorong pesawat dengan ditolong penumpang lain. Hasil survei Wego menunjukkan batasan yang tak jelas mengenai kewarnegaraan si bayi. Menurut aturan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), bayi yang dilahirkan saat perjalanan udara memiliki kewarganegaraan berdasarkan negara tempat maskapai penerbangan didaftarkan. Tentu saja, kewarganegaraan orangtua tetap menjadi pertimbangan. Adapun Amerika Serikat menjamin kewarganegaaran AS untuk bayi yang lahir dalam penerbangan pada radius 12 mil laut dari AS.
Cerita menarik seputar bayi tak melulu tentang kelahiran. Seorang responden yang terbang dari Vietnam ke Singapura mengaku terbang bersama 10 pasang suami istri asal Inggris yang membawa bayi adopsi mereka kembali ke rumah.
Untuk informasi media, hubungi:
Graham Hills
Managing Director
Wego Indonesia
Tel: +62 812 8689 0676
Email: [email protected]
Budge Communication
Teges Ayu
PR Consultant
Mobile : +62 81283099638
Email : [email protected]
Tentang Wego
Wego.com merupakan situs pencari yang memimpin pasar Asia Pasifik, Timur Tengah dan Amerika Utara. Saat ini Wego.com beroperasi di lebih 50 negara di seluruh dunia dan digunakan jutaan wisawatan untuk menghemat waktu dan biaya mereka, sesuai dengan misi Wego.com: save time, pay less and travel more.
Wego.com menyediakan perangkat canggih yang mudah digunakan untuk traveler melakukan riset info perjalanan, membandingkan harga sekaligus melakukan pemesanan secara online. Semua data mengenai informasi tersebut disediakan Wego secara objektif kepada pengguna Selain itu Wego juga menyediakan ragam alternatif pemesanan online, sehingga pengguna bisa langsung memesan di situs hotel ataupun maskapai penerbangan, atau melalui situs agregat lainnya. Pada kuartal ketiga 2012,Wego telah mereferensikan pesawat dan hotel para mitra bisnis Wego kepada pengguna dengan nilai total potensi transaksimencapai $1,2 milyar.
Wego.com didirikan pada 2005 oleh para mantan eksekutif Yahoo!, Intercontinental Hotels Groups, Priceline dan ZUJI dengan penanam modal antara lain Tiger Global Management, News Digital Media dan OWW Capital Partners. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengakses https://www.wego.com/about